Perwakilan Mahasiswa STAIL menyalurkan donasi kepada korban yang terdampak bencana erupsi Gunung Semeru, Lumajang, Jawa Timur melalui SAR Hidayatullah JATIM pada Sabtu, 11 Desember 2021.
Donasi berupa uang tersebut dihimpun dari aksi turun kejalan selama dua hari, yang digelar beberapa pecan kemaren. Aksi itu sendiri diinisiasi oleh gabungan organasisa mahasiswa di STAIL seperti HMJ KPI dan MPI, LAPALA, HMPR, LDK STAIL dan BEM STAIL selaku koordinator.
“Kami dari BEM berinisiatif untuk berkolaborasi dengan seluruh ORMAWA STAIL, Alhamdulllah disambut baik oleh teman-teman”. Kata Abdul Halim, sekretaris BEM STAIL sebagaimana disampaikan pada acara penyerahan donasi.
Dana yang mencapai Rp. 5.800.000,- tersebut diserahkan kepada Ust. Alim Puspianto selaku Ketua SAR Hidayatullah Jatim. “Alhamdulillah, semua dana yang terkumpul sudah kita salurkan melalui SAR Hidayatullah Jatim. Semoga bermanfaat untuk saudara-saudara kita yang terdampak erupsi Gunung Semeru”.
Selain itu, Halim, panggilan akrabnya, mengatakan kegiatan ini didasari panggilan kemanusiaan dan dan bentuk kepekaan sosial yang tumbuh pada mahasiswa STAIL, sehingga secara suka rela meluangkan waktu untuk turun langsung ke jalan.
“Dan semoga mahasiswa STAIL senantiasa menumbuhkan sikap-sikap seperti ini sebagai bentuk kepedulian sesama anak bangsa dan kekompakkan antar ORMAWA kampus internal STAIL”. Ujar pria asal Madura itu.
Dalam kesempatan yang sama, ketua SAR Hidayatullah Jatim, Ustadz Alim Puspianto, S. Kom.I, mengapresiasi upaya yang dilakukan mahasiswa STAIL.
“Kami ucapkan apresiasiasi atas apa yang telah dilakukan oleh teman-teman mahasiswa STAIL, mereka tidak hanya berempati dan mengirimkan doa, namun juga beraksi di jalan, berupa panggalangan dana. Bahkan sebagian terlibat langsung sebagai relawan di lokasi bencana erupsi.”
Terakhir, beliau berpesan agar mahasiswa STAIL terus bergerak “Teruslah bergerak wahai anak muda. Masyarakat sangat menunggu partisipasi nyata Anda”. Harapnya.[]
Ref : https://stail.ac.id/mahasiswa-stail-salurkan-hasil-penggalangan-dana-untuk-korban-erupsi-gunung-semeru/